Pembangunan Jalan Tidak Sesuai APBK yang ada di Kampung Tanjung Harapan Seputih Banyak

Madani-News.com – Seputih banyak – Seperti pembangunan konstruksi umum lainnya, pembangunan jalan tentu membutuhkan perencanaan yang benar-benar matang. Setelah perencanaan dibuat dan disetujui oleh pihak-pihak yang berwenang dan dana disediakan, barulah teknik pelaksanaan pembangunan jalan bisa dimulai.

Pembangunan jalan yang dilakukan di perkampungan juga memerlukan prosedur yang sama, yakni teknis dan pelaksanaanya harus sesuai dengan standarisasi APBK yang telah di sepakati oleh pihak – pihak yang berwenang.

Hal tersebut nampaknya tidak dilakukan pada pembangunan jalan kampung di kampung tanjung harapan kecamatan seputih banyak kabupaten lampung tengah.

Pembangunan diniliai tidak sesuai dengan APBK yang telah dibuat, pasalnya batu yang di gunakan bukan ukuran 3,5 melainkan hanya ukuran dibawahnya yakni 2,3 dan 1,2 batu split.

Menurut pantauan agus dari LSM P2i yang berkantor di bandar lampung, pembangunan jalan kampung di kampung tanjung harapan tidaklah sesuai, menurutnya dalam pembangunan jalan seharusnya menggunakan material batu 1.2, 2.3, 3.5 bahkan 5.7 tapi dalam pantauan hanya menggunakan 2 Jenis batu yakni 1.2 dan 2.3.

Agus lebih rinci menjelaskan bahwa aparatur kampung tanjung harapan susah di mintai informasi terkait dengan kejadian tersebut. Pada tanggal 10 Agustus 2019 agustu, agus dan tim mencoba untuk mengkonfirmasi dan menemui aparatur kampung tapi tidak berhasil, pasalnya Pj kepala kampung tidak ada dirumah sedangkan sekertaris desa juga tidak ada dapat di temui.

“Kepala kampungnya tidak ada dirumah maupun di kantor, sedangkan sekertaris (carik. Red) juga tidak berhasil kami temui, malah kabarnya sedang mengikuti lomba burung di luar kampungnya” ujar agus menjelaskan. (*)