Madani-News.com – Lampung Timur – Bupati Lampung Timur, Hi. Zaiful Bokhari Memimpin Rapat Pelaksanaan Percepatan Pelaksanaan DAK (Dana Alokasi Khusus) Fisik Tahun Anggaran 2019 di Aula Atas Setdakab Lampung Timur, Rabu (27/11/2019).
Hadir dalam rapat tersebut, para Asisten, Kepala Inspektorat Lampung Timur, Tarmizi, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Sukadana, dr. Nanag, serta para Kepala Dinas di Lingkungan Pemerintah Daerah Lampung Timur.
Dalam penyampaiannya, Bupati Lampung Timur, Hi. Zaiful Bokhari berharap pelaksanaan pelelangan dari dana DAK 2020 sudah dimulai pada akhir januari. “Saya berharap untuk dana DAK 2020 pelaksanaan pelelangan kita sudah mulai dari akhir januari. Oleh karena itu kepada masing-masing opd yang ada dana DAK sudah mulai menyusun mulai saat ini”.
Masih oleh Hi. Zaiful, “Dan untuk APBD selesai DAK kita akan langsung gelar APBD jadi tidak ada lagi tahun 2020 yang melaksanakan tender di akhir tahun ini perintah presiden, harus dilaksanakan diawal tahun, harap ini menjadi perhatian kita semua agar kita bisa menyiapkan dengan sebaik-baiknya insyallah mudah-mudahan gak ada masalah nantinya”.
Lebih lanjut, Hi. Zaiful menjelaskan bahwa di tahun 2020 Zaiful memastikan seluruh OPD dapat merasa aman dan nyaman dalam menyelesaikan pekerjaannya tanpa adanya rasa takut dan khawatir dari pihak-pihak lain.
“Saya tidak ingin aparatur kita semua OPD mungkin kalau tahun-tahun kemarina ada rasa ketakutan dan kehawatiran dengan pihak-pihak lain oleh karena itu ditahun 2020 saya ingin memastikan bahwa semua OPD yang mempunyai pekerjaan saya ingin semuanya merasakan aman dan nyaman, kalau ada masalah-masalah mari kita diskusikan”.
“Dan yakin saja bapak ibu semua, tidak ada lagi yang namanya ancaman dari pihak-pihak luar karena ini adalah jaminan dari bapak presiden dan sudah ditindak lanjutioleh kapolri dan jaksa agung, oleh karena itu silahkan bekerja dengan baik sesuai dengan standar, jangan sampai neko-neko”, ujar pria yang akrab disapa Bang Ipul itu.
Menutup penyampaiannya, Hi. Zaiful menegaskan bahwa ia tidak akan memberikan paksaan apapun kepada masing-masing OPD. (Adv/Vik/Kominfo)
