Madani-News.com – Lampung Timur – Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari resmikan pembangunan jaringan irigasi Partisipasi Pola Petani Pemakai Air (P3A) sepanjang 235 meter dan sekaligus penyerahan 10 kendaraan Operasional bagi Korwil UPT PSDA Lampung Timur, di Lapangan Desa Braja Fajar Kecamatan Way Jepara, Kamis (26/12/19).
Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari mengatakan bahwa ini adalah upaya pemerintah untuk mensejahterakan para petani, agar dalam setiap tanam aliran air bisa tercukupi.
“Dalam hal ini kita terus berproses dan mengupayakan melalui program pemerintah pusat juga, agar jaringan irigasi bisa di manfaatkan dengan baik. Dalam setahun kita tetap berupaya agar petani bisa tanam 3 kali. namun karena ketersedian air yang berkurang di hulu, bagaimanapun juga pemerintah akan mengupayakan yang terbaik bagi para petani kita,” ujar Zaiful.
Lanjut Zaiful, bahwa dirinya mengucapkan terimakasih dan mengharapkan peran aktif P3A dalam bersinergi dan bergandengan tangan dengan pemerintah. Walau sekedar kelompok yang bersifat sosial, tetapi P3A adalah wadah kelompok yang sangat penting bagi para petani persawahan di lampung timur.
“40 persen para petani kita adalah pemakai air. Walau bersifat sosial, tetapi kalau tidak ada P3A bisa kacau balau, karena para pengguna air akan saling berebutan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Zaiful juga menyampaikan, jika anggaran Kabupaten di tahun 2020 memungkinkan akan dilakukan pemberdayaan bagi kelompok P3A melalui study banding di daerah yang mempunyai sistem irigasi yang lebih maju.
Pemerintah Kabupaten Lampung Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2019, bangun jaringan irigasi tersier di 28 titik areal persawahan di kabupaten Lampung Timur.
Menurut keterangan Ketua Gapoktan Desa Braja Fajar Suharno, bahwa Desa Braja Fajar sendiri mendapatkan pembangunan sekitar 235 meter jaringan irigasi tersier dari APBD, hal itu untuk membantu ketersedian air dari aliran Way Curup untuk persawahan desa setempat yakni sekitar 470 hektar. (Red)